
Suaraperubahan.com / Malang – Desa Tulungrejo, Kabupaten Malang, tengah bersiap menyambut perubahan berarti dalam sektor pendidikan dan kesehatan. Para mahasiswa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PMT) dari Jurusan Teknik Sipil Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang telah menyelesaikan perencanaan rehabilitasi untuk PAUD dan Polindes di desa ini. Upaya ini diharapkan mampu menghadirkan fasilitas yang lebih baik dan nyaman bagi masyarakat, Jumat (8/8/2025).
Tim PMT yang terdiri dari delapan mahasiswa mengusung rancangan yang tidak hanya memfokuskan pada perbaikan fisik bangunan, tetapi juga aspek fungsionalitas, kenyamanan, dan keselamatan pengguna. Untuk PAUD, rencana rehabilitasi meliputi perluasan ruang kelas agar lebih luas dan terang, dengan sirkulasi udara yang optimal. Selain ruang belajar, aula mini juga dirancang untuk menunjang aktivitas pendidikan. Desain bangunan memperhatikan penggunaan material ramah lingkungan demi menciptakan suasana yang sehat dan nyaman.
Sementara itu, rehabilitasi Polindes difokuskan pada pemisahan ruang-ruang pelayanan medis agar aktivitas kesehatan berjalan lancar tanpa mengganggu kegiatan belajar di PAUD. Penataan ruang ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan kesehatan bagi warga desa.
Perencanaan ini dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk kepala desa, guru PAUD, dan bidan desa. Keterlibatan langsung dari pemangku kepentingan lokal memastikan bahwa rancangan yang dibuat benar-benar sesuai kebutuhan dan aspirasi masyarakat Tulungrejo.
Dengan selesainya tahap perencanaan, mahasiswa PMT berharap proyek rehabilitasi ini segera direalisasikan. Layanan pendidikan dan kesehatan yang lebih memadai diyakini akan berdampak positif pada kualitas hidup masyarakat desa.
Program PMT ini menjadi contoh nyata bagaimana kontribusi mahasiswa tidak hanya terbatas pada akademik, tetapi juga mampu membawa perubahan sosial yang berkelanjutan. Semoga keberhasilan di Desa Tulungrejo menginspirasi inisiatif serupa di desa-desa lain di seluruh Indonesia.
Perencanaan rehabilitasi PAUD dan Polindes di Desa Tulungrejo oleh mahasiswa Teknik Sipil Unitri menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan layanan dasar masyarakat. Melalui pendekatan partisipatif dan desain yang berorientasi pada kenyamanan serta keberlanjutan, proyek ini membuka jalan bagi peningkatan kesejahteraan warga desa. Inisiatif ini mengingatkan kita bahwa sinergi antara pendidikan tinggi dan masyarakat mampu menciptakan dampak positif yang nyata.
Tim PMT yang terdiri dari delapan mahasiswa mengusung rancangan yang tidak hanya memfokuskan pada perbaikan fisik bangunan, tetapi juga aspek fungsionalitas, kenyamanan, dan keselamatan pengguna. Untuk PAUD, rencana rehabilitasi meliputi perluasan ruang kelas agar lebih luas dan terang, dengan sirkulasi udara yang optimal. Selain ruang belajar, aula mini juga dirancang untuk menunjang aktivitas pendidikan. Desain bangunan memperhatikan penggunaan material ramah lingkungan demi menciptakan suasana yang sehat dan nyaman.
Sementara itu, rehabilitasi Polindes difokuskan pada pemisahan ruang-ruang pelayanan medis agar aktivitas kesehatan berjalan lancar tanpa mengganggu kegiatan belajar di PAUD. Penataan ruang ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan kesehatan bagi warga desa.
Perencanaan ini dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk kepala desa, guru PAUD, dan bidan desa. Keterlibatan langsung dari pemangku kepentingan lokal memastikan bahwa rancangan yang dibuat benar-benar sesuai kebutuhan dan aspirasi masyarakat Tulungrejo.
Dengan selesainya tahap perencanaan, mahasiswa PMT berharap proyek rehabilitasi ini segera direalisasikan. Layanan pendidikan dan kesehatan yang lebih memadai diyakini akan berdampak positif pada kualitas hidup masyarakat desa.
Program PMT ini menjadi contoh nyata bagaimana kontribusi mahasiswa tidak hanya terbatas pada akademik, tetapi juga mampu membawa perubahan sosial yang berkelanjutan. Semoga keberhasilan di Desa Tulungrejo menginspirasi inisiatif serupa di desa-desa lain di seluruh Indonesia.
Perencanaan rehabilitasi PAUD dan Polindes di Desa Tulungrejo oleh mahasiswa Teknik Sipil Unitri menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan layanan dasar masyarakat. Melalui pendekatan partisipatif dan desain yang berorientasi pada kenyamanan serta keberlanjutan, proyek ini membuka jalan bagi peningkatan kesejahteraan warga desa. Inisiatif ini mengingatkan kita bahwa sinergi antara pendidikan tinggi dan masyarakat mampu menciptakan dampak positif yang nyata.