
![]() |
Sumber: Istimewa |
Dalam kesempatan itu, Eric Hermawan mengatakan peran dan kewajiban
santri ialah mandiri secara ekonomi. Dia berpesan agar DPP IMABA berkomitmen
menjadi pendorong gagasan santripreneur bukan saja di dalam pesantren tapi juga
setelah lulus dari pesantren.
“Jumlah pesantren besar, apalagi saya tahu santri bata-bata
itu ribuan jumlahnya, jika berserikat ekonomi betapa besarnya peluang kesejahteraan
tercipta,” ucap pria asli Kamal Bangkalan itu.
IMABA sendiri merupakan organisasi yang menaungi alumni santri
Ponpes kharismatik Mambaul Ulum Bata-Bata Pamekasan. Kini mereka memiliki puluhan pengurus
wilayah yang tersebar di Indonesia.
Eric Hermawan berharap pengurusan baru DPP IMABA mampu
berakselerasi dengan kebutuhan zaman. Jejaring dan akses pada peluang ekonomi
akan membuat organisasi memiliki kemandirian dan itu merupakan bonus lebih bagi
organisasi.
“Santripreneur bukan wacana tetapi sudah semestinya ditampung gagasan dan
gerakannya untuk kesejahteraan, DPP IMABA wajib ambil peluang besar itu,” tegas
Politisi Partai Golkar tersebut.**